"Sekolah Merdeka Belajar"


Pendaftaran Peserta Didik Baru Tahun Pelajaran 2023/2024

SMK Ar-Rohman Tegalrejo telah membuka penerimaan peserta didik baru. Untuk informasi lebih lanjut silahkan buka halaman berikut : Informasi Pendaftaran.


Post Page Advertisement [Top]

Kegiatan

GELAR KARYA P5 TEMA "KEARIFAN LOKAL" : MENGENAL WARISAN BUDAYA MAGETAN


"Salah satu tugas generasi muda adalah melestarikan budaya. Dengan adanya P5 kurikulum merdeka tema kearifan lokal, kita mendapatkan pembelajaran lintas disiplin ilmu khususnya warisan budaya

    Persiapan gelar karya P5 kurikulum merdeka SMK Ar-Rohman Tegalrejo sudah 75% matang sejak seminggu yang lalu. Puncak dari P5 digelar pagi ini Sabtu (20/5) bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Gelar karya P5 tema Kearifan Lokal ini mengusung salah satu warisan budaya Kabupaten Magetan yang setiap tahun digelar dengan start di Pendopo Surya Graha kemudian mengelilingi kota dan finish di Alun-Alun Kabupaten Magetan. Warisan budaya yang dimaksud adalah Kirab Nayaka Praja dan Andum Berkah Bolu Rahayu. Acara tersebut merupakan wujud berbagi kebahagiaan jajaran nayaka praja dengan masyarakat Magetan. Alasan koordinator mengambil salah satu warisan budaya tersebut karena P5 mengharuskan satuan pendidikan untuk mengambil warisan budaya asli daerah setempat, mengenalkan budaya Magetan ke peserta didik yang domisilinya tidak hanya dari daerah Magetan saja dan tentunya untuk melestarikan budaya Magetan. 
Laporan Koordinator P5
     Acara dimulai dengan pembukaan, dilanjut pembacaan ayat suci Al-Quran kemudian menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya dan Mars Ar-Rohman. Tidak lupa juga menyanyikan lagu Pelajar Pancasila yang sesuai dengan acara ini yaitu gelar karya P5. Acara selanjutnya laporan koordinator P5. Perlu diketahui bahwa SMK Ar-Rohman Tegalrejo telah melaksanakan P5 dengan tiga tema yaitu Suara Demokrasi, Kebekerjaan dan Kearifan Lokal. Kemudian acara selanjutnya tampilan tari nusantara dan ditutup dengan doa. 
Penampilan Tari Magetan Ngumandhang
    Peserta didik didampingi bapak ibu guru melakukan kirab mengelilingi desa kemudian kembali ke sekolah untuk berebut berkah bolu rahayu. Sedikitnya 1000 bolu diarak dengan berbagai bentuk. Bolu-bolu tersebut dibentuk dalam wujud bedug, lesung, gong, dan buceng. Adapun judang alias tumpeng yang dibuat dari hasil bumi Magetan. Peserta didik sangat antusias mengikuti acara ini. "Semoga dengan adanya gelar karya P5 ini kita bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari" harapan Kepala SMK Ar-Rohman Tegelrejo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]